Masih seputar sejarah ya guys
Masalah yang akan kita bahas pada kesempatan ini yaitu :
1. Menjelaskan peran penting tokoh pahlawan di daerah setmpat (Sultan HB IX)
2. Menyebutkan landasan pelaksanaan system demokrasi liberal
3. Menganalisis prestasi penting pada masa demokrasi liberal
4. Menjelaskan kebijakan ekonomi pada masa demokrasi liberal (Ekonomi Benteng)
5. Menjelaskan kelemahan system demokrasi liberal di Indonesia
6. Menganalisis keterkaitan antara berakhirnya masa demokrasi liberal dengan munculnya masa demokrasi terpimpin
7. Menyebutkan upaya yang dilakukan pemerintah pada masa demokrasi terpimpin untuk menyelesaikan konflik Irian Barat
8. Menjelaskan latar belakang dan sikap pemerintah pada masa demokrasi terpimpin terhadap pembentukan Federasi Malaysia
Pembahasan :
1. Peran penting tokoh pahlawan di daerah setmpat (Sultan HB IX)
Jawab :
Sejak awal kemerdekaan, Sultan memberikan banyak fasilitas bagi pemerintah RI yang baru terbantuk untuk menjalankan roda pemerintah. Markas TKR dan Ibukota RI misalnya pernah berada di Yogyakarta. Bantuan logistik dan perlindungan bagi kesatuan-kesatuan TNI tatkala perang kemerdekaan berlangsung juga ia berikan. Selain itu Sultan pernah menolak tawaran Belanda yang akan menjadikan Raja seluruh Jawa.
2. Landasan pelaksanaan system demokrasi liberal
Jawab :
Landasan pelasanaan demokrasi liberal adalah UU Sementara 1950
3. Prestasi penting pada masa demokrasi liberal
Jawab :
Adanya pelaksanaan KAA, Pemilu 1955 dan Deklarasi Juanda.
4. Kebijakan ekonomi pada masa demokrasi liberal (Ekonomi Benteng)
Jawab :
Program Ekonomi Benteng adalah pemberian bantuan kredit serta hak lisensi Istimewa kepada pengusaha Indonesia oleh pemerintah. Program ini gagal karena banyak penyelewengan di dalamnya.
5. Kelemahan system demokrasi liberal di Indonesia
Jawab :
a. Jatuh bangun kabinet membuat hampir seluruh program pemerintah gagal
b. Nasib rakyat banyak yang terabaikan
c. Banyak terjadi pemberontakan
6. Keterkaitan antara berakhirnya masa demokrasi liberal dengan munculnya masa demokrasi terpimpin
Jawab :
Kehidupan sosial politik Indonesia pada masa Demokrasi Liberal belum pernah mencapai kestabilan secara nasional. Kabinet yang silih berganti membuat program kerja kabinet tidak dapat dijalankan sebagaimana mestinya, parpol saling bersaing dan menjatuhkan. Kondisi tersebut membuat Presiden Soekarno mengganti demokrasi liberal dengan demokrasi terpimpin, karena demokrasi liberal tidak sesuai dengan jiwa dan semangat bangsa Indonesia.
7. Upaya yang dilakukan pemerintah pada masa demokrasi terpimpin untuk menyelesaikan konflik Irian Barat
Jawab :
Upaya yang dilakukan pemerintah adalah sebagai berikut:
a. Upaya penyelesaian bilateral dengan dilakukannya konferensi uni secara bergilir di Jakarta dan Belanda
b. Mengajukan permasalahan di forum PBB
c. Diadakannya diplomasi aktif melalui pelaksanaan KAA
d. Menempuh jalan konfrontasi militer dengan mengeluarkan suatu komando yang disebut dengan Trikora
8. Latar belakang dan sikap pemerintah pada masa demokrasi terpimpin terhadap pembentukan Federasi Malaysia
Jawab :
Latar belakang konfrontasi terhadap Malaysia adalah munculnya keinginan Tengku Abdul Rahman dari persekutuan tanah melayu dan Lee Kuan Yi dari Republic Singapura untuk menyatukan kedua Negara menjadi federasi Malaysia.
Pemerintah Indonesia pada saat itu menentang karena menurutnya pembentkan federasi Malaysia merupakan sebagian dari rencana Inggris untuk mengamankan kekuasaannya di Asia Tenggara dan dianggap sebagai proyek neokolonialisme Inggris yang membahayakan revolusi Indonesia. Dalam kejadian ini, Indonesia juga keluar dari PBB karena masunya Malaysia menjadi anggota tidak tetap dewan keamanan PBB.
Masalah yang akan kita bahas pada kesempatan ini yaitu :
1. Menjelaskan peran penting tokoh pahlawan di daerah setmpat (Sultan HB IX)
2. Menyebutkan landasan pelaksanaan system demokrasi liberal
3. Menganalisis prestasi penting pada masa demokrasi liberal
4. Menjelaskan kebijakan ekonomi pada masa demokrasi liberal (Ekonomi Benteng)
5. Menjelaskan kelemahan system demokrasi liberal di Indonesia
6. Menganalisis keterkaitan antara berakhirnya masa demokrasi liberal dengan munculnya masa demokrasi terpimpin
7. Menyebutkan upaya yang dilakukan pemerintah pada masa demokrasi terpimpin untuk menyelesaikan konflik Irian Barat
8. Menjelaskan latar belakang dan sikap pemerintah pada masa demokrasi terpimpin terhadap pembentukan Federasi Malaysia
Pembahasan :
1. Peran penting tokoh pahlawan di daerah setmpat (Sultan HB IX)
Jawab :
Sejak awal kemerdekaan, Sultan memberikan banyak fasilitas bagi pemerintah RI yang baru terbantuk untuk menjalankan roda pemerintah. Markas TKR dan Ibukota RI misalnya pernah berada di Yogyakarta. Bantuan logistik dan perlindungan bagi kesatuan-kesatuan TNI tatkala perang kemerdekaan berlangsung juga ia berikan. Selain itu Sultan pernah menolak tawaran Belanda yang akan menjadikan Raja seluruh Jawa.
2. Landasan pelaksanaan system demokrasi liberal
Jawab :
Landasan pelasanaan demokrasi liberal adalah UU Sementara 1950
3. Prestasi penting pada masa demokrasi liberal
Jawab :
Adanya pelaksanaan KAA, Pemilu 1955 dan Deklarasi Juanda.
4. Kebijakan ekonomi pada masa demokrasi liberal (Ekonomi Benteng)
Jawab :
Program Ekonomi Benteng adalah pemberian bantuan kredit serta hak lisensi Istimewa kepada pengusaha Indonesia oleh pemerintah. Program ini gagal karena banyak penyelewengan di dalamnya.
5. Kelemahan system demokrasi liberal di Indonesia
Jawab :
a. Jatuh bangun kabinet membuat hampir seluruh program pemerintah gagal
b. Nasib rakyat banyak yang terabaikan
c. Banyak terjadi pemberontakan
6. Keterkaitan antara berakhirnya masa demokrasi liberal dengan munculnya masa demokrasi terpimpin
Jawab :
Kehidupan sosial politik Indonesia pada masa Demokrasi Liberal belum pernah mencapai kestabilan secara nasional. Kabinet yang silih berganti membuat program kerja kabinet tidak dapat dijalankan sebagaimana mestinya, parpol saling bersaing dan menjatuhkan. Kondisi tersebut membuat Presiden Soekarno mengganti demokrasi liberal dengan demokrasi terpimpin, karena demokrasi liberal tidak sesuai dengan jiwa dan semangat bangsa Indonesia.
7. Upaya yang dilakukan pemerintah pada masa demokrasi terpimpin untuk menyelesaikan konflik Irian Barat
Jawab :
Upaya yang dilakukan pemerintah adalah sebagai berikut:
a. Upaya penyelesaian bilateral dengan dilakukannya konferensi uni secara bergilir di Jakarta dan Belanda
b. Mengajukan permasalahan di forum PBB
c. Diadakannya diplomasi aktif melalui pelaksanaan KAA
d. Menempuh jalan konfrontasi militer dengan mengeluarkan suatu komando yang disebut dengan Trikora
8. Latar belakang dan sikap pemerintah pada masa demokrasi terpimpin terhadap pembentukan Federasi Malaysia
Jawab :
Latar belakang konfrontasi terhadap Malaysia adalah munculnya keinginan Tengku Abdul Rahman dari persekutuan tanah melayu dan Lee Kuan Yi dari Republic Singapura untuk menyatukan kedua Negara menjadi federasi Malaysia.
Pemerintah Indonesia pada saat itu menentang karena menurutnya pembentkan federasi Malaysia merupakan sebagian dari rencana Inggris untuk mengamankan kekuasaannya di Asia Tenggara dan dianggap sebagai proyek neokolonialisme Inggris yang membahayakan revolusi Indonesia. Dalam kejadian ini, Indonesia juga keluar dari PBB karena masunya Malaysia menjadi anggota tidak tetap dewan keamanan PBB.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar